Tata ruang kantor merupakan penentuan dan penyusunan alat alat kantor sedemikian rupa sehingga mampu memberikan kepuasan bagi para karyawan. Sehingga tata ruang kantor yang tepat akan membantu meningkatkan motivasi dan produktivitas pekerja.

Oleh sebab itu, yuk kenali faktor faktor yang mempengaruhi tata ruang kantor guna menciptakan lingkungan kerja yang baik.

Faktor yang Mempengaruhi Tata Ruang Kantor

A. Penataan Cahaya

Penataan cahaya menjadi hal penting yang perlu diperhatikan dalam tata ruang kantor. Karena bisa dibilang bahwa cahaya ini adalah kebutuhan utama untuk melakukan semua proses kerja di kantor.

Secara umum, pencahayaan di kantor sendiri terbagi menjadi alami dan non alami yang masing masing memiliki keunggulan serta kekurangan.

1. Pencahayaan Alami

Sesuai dengan namanya, pencahayaan alami merupakan cahaya yang bersumber dari alam yaitu matahari.

Kelebihan memanfaatkan cahaya alami adalah perusahaan dapat meminimalisir penggunaan energi listrik, sehingga biaya listrik bulanan pun berkurang.

Namun kekurangannya yaitu cahaya matahari dapat menyilaukan dan intensitas penyinarannya cenderung tidak stabil.

2. Pencahayaan Non Alami

Selain pencahayaan alami, ada juga pencahayaan non alami yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan penataan ruang kantor sedemikian rupa.

Pencahayaan non alami atau buatan adalah sumber cahaya selain cahaya alami, contohnya seperti lampu. Keunggulannya Anda bisa menentukan intensitas cahaya sendiri.

Namun penggunaan lampu terus menerus akan membuat tagihan listrik meningkat.

Untuk itu, penataan cahaya sebagai faktor faktor yang mempengaruhi tata ruang kantor idealnya dikombinasikan antara cahaya alami dan buatan.

Pada pagi dan siang hari kantor bisa mengandalkan cahaya alami saat cuaca cerah. Menjelang sore atau ketika cuaca mendung, cahaya buatan kemudian dapat digunakan.

Baca Juga: Indikator Lingkungan Kerja yang Sebaiknya Diperhatikan Perusahaan

B. Penataan Warna

Warna diketahui mampu memperbesar konsentrasi dan mempengaruhi jiwa seseorang.

Sehingga warna yang mendominasi suatu ruangan dapat menjadi faktor penting untuk membuat pegawai menjadi lebih nyaman dan bekerja lebih produktif.

Berikut beberapa contoh warna dengan sifat dan efek yang mampu diberikan.

1. Warna Kuning

Warna kuning yang bercahaya dan cerah dapat menampilkan sifat kehangatan. Sehingga ruangan yang didominasi oleh warna ini bisa memberikan efek seperti membangkitkan energi, vitalitas, dan suasana hati atau mood.

Sehingga Anda bisa mempertimbangkannya untuk membantu meningkatkan motivasi kerja karyawan.

2. Warna Hijau

Warna hijau yang identik dengan tanaman menunjukkan sifat alami. Sehingga warna ini dapat memberikan efek ruangan terasa lebih sejuk, terasa segar, dan tenang.

Bahkan disebutkan bahwa warna hijau yang digunakan pada ruangan mampu menyeimbangkan emosi para pekerja.

3. Warna Biru

Warna biru bisa menjadi faktor faktor yang mempengaruhi tata ruang kantor.

Anda bisa mengaplikasikannya untuk menimbulkan efek perasaan tenang, damai, nyaman, hening, tentram, dan aman bagi para pegawai.

Itu karena warna biru bersifat harmonis, lapang, dan tenang.

4. Warna Putih

Putih banyak dipilih sebagai warna pada gedung minimalis dengan luas terbatas.

Bukan tanpa alasan, warna ini punya sifat ringan, polos, orisinil, nyaman, tentram, dan berkesan terang.

Alhasil dominasi warna putih pada ruangan dapat menimbulkan efek steril dan bersih. 

5. Warna Merah Muda

Warna yang kerap disandingkan dengan perempuan ini punya sifat yang ceria dan romantis. Efeknya memberikan kesan lembut, mengesankan anak muda, dan menenangkan.

Sehingga bagus digunakan di perusahaan perusahaan startup dengan karyawan yang didominasi oleh generasi millenials.

C. Perencanaan Udara/Sirkulasi Udara

Perencanaan udara atau sirkulasi udara menjadi faktor faktor yang mempengaruhi tata ruang kantor yang tidak kalah penting.

Karena sirkulasi udara yang baik akan bermanfaat memberikan kenyamanan pada karyawan, hingga pada akhirnya meningkatkan produktivitas kerja mereka. 

Oleh sebab itu, suatu ruangan hendaknya mendapat suplai udara yang teratur. Dalam hal ini Anda bisa menggunakan udara alami dan buatan.

Udara alami adalah angin yang berhembus dari luar, Anda bisa memaksimalkan ventilasi udara di ruang kantor untuk itu.

Sementara udara buatan dapat menggunakan kipas angin atau AC.

Meski saat ini penggunaan AC untuk penyejuk udara sangat umum di berbagai kantor perusahaan.

Namun perlu diketahui bahwa sesungguhnya paparan air conditioner yang berlebihan tidak bagus untuk tubuh.

Sehingga ruang kantor perlu memiliki jendela yang terbuka agar udara alami dapat mengalir ke dalam.

D. Penataan Suara

Suara yang gaduh dan bising akan mengganggu konsentrasi seseorang dalam bekerja.

Sehingga sebuah ruangan kantor dituntut untuk terbebas dari suara yang mengganggu seperti itu agar dapat menciptakan efisiensi pekerjaan.

Baik itu suara dari dalam kantor sendiri maupun suara dari luar sebisa mungkin diminimalisir.

Beberapa solusi yang dapat dilakukan untuk menangani faktor faktor yang mempengaruhi tata ruang kantor satu itu yaitu menggunakan penyadap suara, meletakkan alas karet di bawah mesin ketik, pengadaan printer yang tidak bersuara, menyediakan tempat khusus untuk pesawat telepon, dan gerakan disiplin karyawan perlu mendapat perhatian.

Sekian pembahasan mengenai faktor yang mempengaruhi tata ruang kantor. Keempat faktor di atas sangat penting untuk diperhatikan, karena dapat mempengaruhi efisiensi pekerjaan karyawan.

Sebab semakin nyaman ruangan tempat bekerja tentunya mampu membantu meningkatkan motivasi kerja dan produktivitas karyawan Anda menjadi lebih baik.

Baca Juga: Jadi Lebih Nyaman! Begini Cara Mudah Menata Ruang Kantor