Dalam sebuah perusahaan, kehadiran staf dan juga karyawan tentu sangat dibutuhkan. dan di mata orang awam, keduanya dianggap sama. Padahal sebenarnya, Staff dan karyawan memiliki beberapa perbedaan. Berikut beberapa perbedaan staff dan karyawan yang bisa Anda ketahui.
Baca Juga: Terlihat Mirip, Yuk Cari Tahu Perbedaan Manajer dan Pemimpin Di Sini
A. Perbedaan Pengertian Staff dan Karyawan
1. Pengertian Staff
Jika menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, staff merupakan orang yang bekerja sama untuk membantu ketuanya dalam mengelola sebuah perusahaan atau usaha. atau bisa juga diartikan sebagai orang yang tidak berhak untuk memerintah, tetapi bisa memberikan nasihat kepada atasannya.
2.Pengertian Karyawan
Sementara Karyawan merupakan orang yang bekerja di suatu lembaga, kemudian bisa mendapatkan gaji. beberapa juga menyebutkan jika karyawan adalah mereka yang mengerjakan pekerjaan fisik. Umumnya karyawan juga akan bekerja sesuai dengan kontrak kerja yang disepakati.
B. Perbedaan Berdasarkan Tanggung Jawab Pekerjaan
Selain dilihat dari pengertiannya, perbedaan staff dan karyawan juga bisa dilihat dari tanggung jawab kerja yang dimilikinya. Misalnya saja pada staff keuangan yang memiliki tugas mengurus keuangan saja. sementara karyawan pekerjaannya cenderung tidak spesifik, atau dari awal hingga akhir.
C. Perbedaan Berdasarkan Status Pekerjaan
Dan yang membedakan antara keduanya selanjutnya yakni status pekerjaannya. Dimana staff dianggap sebagai pegawai tetap, tetapi untuk karyawan umumnya akan memiliki status selama masa kontrak berlaku.
D. Perbedaan Berdasarkan Jenis
1. Staff
Staff sendiri memiliki beberapa jenis atau klasifikasi yang umumnya ditemukan. Staff akan terbagi menjadi dua jenis yakni staff ahli dan juga personal staff. Untuk staf ahli terdiri dari staff penasihat yang tugasnya memberi petunjuk dan tidak mendapatkan petunjuk dari atasan. Staf penasihat merupakan pemecah masalah, mencari informasi untuk keputusan dan memberi usul.
Ada juga staff fungsional yang merupakan pengendali hubungan yang memiliki fungsi fungsi tertentu. Wewenang yang dimiliki oleh yang dimiliki staf fungsional terbatas, misalnya petunjuk bagaimana suatu aktivitas tertentu bisa dilakukan. Kemudian terdapat staff pengendali yang melaksanakan kontrak dengan langsung ataupun tidak langsung di struktur organisasi.
Dalam proses kerjanya, manajer akan memiliki wewenang kepada staf pengendali untuk mengambil veto akan tindakan manajer lini. Staff pelayanan memiliki tugas untuk melaksanakan jasa ataupun aktivitas terpisah dari pekerjaan intinya. Staff juga memiliki personal staff yang terdiri dari staf pembantu (asisten) serta general staff atau staff umum.
Asisten memiliki tujuan untuk meluaskan kapasitas manajer ketika menyelesaikan banyak pekerjaan. Staf pembantu juga tidak seorang diri, melainkan terdiri dari beberapa orang yang tugasnya berbeda. Sedangkan staff umum merupakan penasehat, pengendali, staf fungsional maupun pelayan atas segala tindakan, dan diperintah oleh pimpinan.
2. Karyawan
Untuk karyawan sendiri dibedakan sebagai karyawan tetap dan karyawan kontrak. Sehingga bisa dikatakan jika perbedaan staff dan karyawan semakin jelas. Karyawan tetap artinya dipekerjakan dalam jangka waktu yang panjang dengan banyak persyaratan maupun benefit yang didapatkan. Sementara karyawan kontrak hanya bekerja sesuai dengan kontrak yang ditentukan.
E. Perbedaan Berdasarkan Pendapatan
Perbedaan staff dan karyawan yang terlihat mencolok selanjutnya juga dari pendapatan yang didapatkan. Sebenarnya, kedua posisi ini memang tidak akan mendapatkan uang yang tidak sama persis. Tetapi staff lembaga akan mendapatkan gaji yang relatif besar. Sementara status karyawan kontrak akan mendapatkan gaji yang lebih rendah dari staff.
F. Perbedaan Berdasarkan Penerimaan Manfaat
Dalam hal manfaat baik dari institusi atau perusahaan, tidak menerima manfaat yang sama. Sebagai pekerja yang permanen, staff bisa mendapatkan manfaat yang lebih banyak. Misalnya saja manfaat dalam hal jumlah cuti tahunan maupun manfaat kesehatan.
Sementara untuk karyawan kontrak terutama akan mendapatkan cuti yang sudah disepakati jumlahnya saat teken kontrak. Misalnya saja dalam perjanjian kontrak hanya bisa mendapatkan cuti 1 setiap bulan, maka dalam 6 bulan hanya 6 hari kerja saja. Umumnya juga tidak boleh langsung diambil 6 hari secara langsung.
G. Perbedaan Berdasarkan Jenis Perusahaan
Selanjutnya, perbedaan antara staff dan karyawan juga bisa dibedakan berdasarkan jenis perusahaan. Staff banyak digunakan untuk kepegawaian yang berada di lembaga atau institusi. Terutama untuk staff lembaga departemen tertentu ataupun pemerintahan. Sementara untuk karyawan digunakan dalam jangkauan yang lebih luas.
Perusahaan swasta juga banyak yang menyebut pekerjanya sebagai karyawan. Pada bidang usaha tertentu seperti rumah makan maupun pertokoan juga menggunakan kata karyawan. Sehingga bisa disimpulkan jika penggunaan kata karyawan ataupun staff bergantung dari perusahaan mana Anda dipekerjakan.
H. Perbedaan Berdasarkan Waktu Kontrak Kerja
Umumnya perbedaan staff dan karyawan juga tidak sama persis dalam perihal kontrak kerja. Seperti yang disinggung sebelumnya, staff kebanyakan akan memiliki status pekerjaan yang permanen atau waktunya tidak terbatas. Dan karyawan akan terikat kontrak dalam jangka waktu bulan ataupun tahun. tergantung dari keputusan masing masing perusahaan.
Dari beberapa penjelasan yang dituturkan, bisa disimpulkan jika ternyata karyawan maupun staff memiliki perbedaan yang mendasarkan. Meskipun kerap dianggap sebagai hal yang sama, tetapi ternyata tidak seluruhnya sama. Diharapkan informasi yang dipaparkan dapat membantu memahami tentang karyawan juga staff.
0 Komentar